Jumat, 23 Januari 2015

Pengertian Format Factory 



Format Factory adalah suatu program yang berguna untuk mengubah suatu format file agar bisa di pakai di semua gadget.atau program multimedia converter Freeware, program ini juga bisa merobek DVD dan VCD ke format lain, serta menciptakan. iso gambar.
format Factory mendukung hampir semua Format file yang ada, Berikut Format - Format yang di support Oleh Format Factory.


FORMAT VIDEO
3GP (.3gp) MPEG-1 (.mpg) Matroska(.rar) Flash Video (.flv) SWF (.swf) MPEG-4 bagian 14(.mp4) Audio Video Interleave(.Avi) Windows Media Video (.wmv) Real Media Variable (.rar) VOB (Video Object) (DVD berkas) (.vob). Quicktime File Format (WTFF) (.mov)

AUDIO FORMAT 
MP3
ogg
Gelombang Suara (.wav)
Abdaptive Multy Rate (.amr)
Windows Media Audio (.wma)
Advanced Audio Coding (.aac)

GAMBAR FORMAT 
.JPG
.PNG
.ICO
.BMP
.GIF
.TIF
.TGA

Sumber : http://belajarkomputerjadul.blogspot.com/

Kamis, 15 Januari 2015

Asal usul dan perkembangan
Foobar2000 dikembangkan oleh Peter Pawlowski, yang dulunya bekerja untuk Nullsoft.
Perkembangan Foobar2000 tidak terlalu berbeda, karena interfacenya yang relatif simpel.

Apa itu foobar2000?
Foobar2000 adalah audio player yang bersifat freeware, yang berarti gratis.
Foobar2000 dikenal dengan designnya yang bisa diubah-ubah, fitur yang banyak, bisa menjalankan banyak file audio seperti FLAC (Free Lossless Audio Codec), OGG, ALAC (Apple Lossless Audio Codec) WAV (Waveform Audio File Format), dan masih banyak lagi.

Karakteristik Software
-      Support banyak file audio
-      Hemat RAM
-      Bisa diotak-atik
-      Support untuk plugin
-      Support lyric (dengan plugin)
-      Playlist

Kelebihan Dan Kekurangan
+ Bisa digunakan untuk meng-convert file-file audio



+ Instalasi tidak repot

+ Support bermacam-macam file audio
+ Bisa mengedit layout yang jauh berbeda dari layout default
                                                Tampilan default foobar2000
                       Tampilan foobar2000 dengan tema DarkOne + lirik
+ Bisa menambah attached pictures
- Mengatur jenis playback (repeat, shuffle) berada di menu playback yang kurang terjangkau


Perbedaan Dengan Software Sejenis


Foobar2000 VS Windows Media Player
WMP tidak support file FLAC tanpa codec 3rd party
WMP tidak support lirik
WMP tidak support penggantian tema
WMP tidak support ripping CD

Foobar2000 VS Winamp
Winamp bersifat freemium (memiliki versi gratis dan versi pro) sedangkan foobar2000 bersifat freeware
Versi terakhir Winamp dirilis pada 12 Desember 2013, versi terakhir foobar2000 dirilis pada 23 Desember 2014




Langkah Penginstallan Software








Sumber : 

http://www.foobar2000.org/
http://en.wikipedia.org/wiki/Foobar2000
http://www.head-fi.org/t/556919/whats-your-foobar2000-setup

http://www.head-fi.org/t/661652/foobar2000-vs-wmp

Senin, 12 Januari 2015



KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO 
Tifatul Sembiring.
JAKARTA, KOMPAS.com — Laporan terbaru dari Akamai membeberkan peringkat kecepatan koneksi internet Indonesia pada kuartal III tahun 2013 lalu. Disebutkan, kecepatan koneksi internet Indonesia rata-rata tercatat sebesar 1,5 Mbps.

Angka tersebut menempatkan Indonesia pada peringkat kedua terbawah di antara negara-negara Asia Pasifik dalam hal kecepatan koneksi internet rata-rata. Indonesia hanya lebih tinggi dari India yang mencatat angka 1,4 Mbps. (Baca: Internet Indonesia Paling Pelan Kedua)

"Prestasi" internet Indonesia ini banyak dikecam oleh para pengguna internet di Indonesia. Mereka mengeluhkan dan bertanya, mengapa internet Indonesia lambat dan kapan internet Indonesia bisa secepat Korea Selatan yang menempati peringkat teratas dunia.

Atas keluhan tersebut, Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Tifatul Sembiring pun angkat bicara. Tifatul melalui akun Twitter-nya, Kamis (30/1/2014), mengawali komentarnya dengan sebuah pertanyaan, "Tweeps Budiman, memangnya kalau internetnya cepat mau dipakai buat apa?...:D *MauTauBanget*".

Tak lama setelah tweet tersebut ditulis, jawaban-jawaban dari pengguna Twitter Indonesia mengalir dengan deras.

Salah satu pengguna Twitter dengan akun @Hestipanda menulis jawaban, "kirim materi video HD ke client di luar negeri, deadline, yg bisa bantu cuma internet dgn kecepatan upload yg tinggi. Help us".

Akun lain, @shitlicious, menuliskan, "skype-an sama pacar pak. Semoga anda mengerti." Yang kemudian dijawab melalui akun @tifsembiring tanpa embel-embel *TS* di belakangnya: "Ini sama dg membebankan dana saksi kpd APBN...:D."

Setelah membaca jawaban-jawaban dari para follower-nya, Tifatul pun memberi penjelasan. Berikut penjabaran soal lambatnya internet di Indonesia oleh Tifatul:

Pembangunan fasilitas TIK di Indonesia dilaksanakan scr bertahap prioritas kepadatan penduduk dan pemerataan infrastruktur TIK.

Keterbatasan anggaran Kemenkominfo, sekitar Rp 3 Trilyun/thn. u/ infrastruktur separuhnya. Smtr pertumbuhan pengguna IT sangat cepat.

Pemerataan fasilitas IT: blank spot seluler sisa 6% wilayah Papua. Seluruh desa Indonesia sdh ada telepon, tiap kecamatan ada Internet.

Infrastruktur dibangun scr deret hitung, namun user tumbuh scr eksponensial. Tahun 2012 jumlah IP Address Indonesia sdh mencapai 72 juta.

Lebih dari 70% pengguna Internet memakai mobile inet. Tambah lagi down load image dan film2 yg butuh spektrum lebar sangat marak.

Akibatnya terjadi lack of spectrum bandwith. Masing2 berebut untuk memakai jalur yg sama. Akibatnya kecepatan menjadi lambat.

Ini fenomena kota2 besar, di Beijing saja sangat susah dpt sinyal 3G di siang hari. Ini fasilitas layanan publik. Mau cepat byr mahal.

India saja yg sdh punya Silicon Valley di Bengalore masih terkendala dg tingginya jumlah user . Insya Allah scr bertahap akan lebih baik.

Tahun 2015 kita targetkan kota2 besar di Indonesia sdh merata jaringan broad band dg speed inet sekitar 2MB/s - 8 MB/s. Insya Allah.

Sumber dari : http://tekno.kompas.com/